Yuk, Intip Desain Kandang Ayam Petelur!

Yuk, Intip Desain Kandang Ayam Petelur!

Mardhatillah Farm – Desain Kandang Ayam Petelur – Setelah mengenal kandang baterai ayam petelur dari bambu, peternak perlu memahami desain kandang ayam petelur. Desain kandang ayam petelur tidak hanya berbentuk sangkar seperti kandang baterai. Tetapi juga bisa berbentuk elevated floor.

  1. Desain Kandang Ayam Petelur Elevated Floor

Desain kandang elevated floor cocok untuk pemeliharaan ayam petelur fase starter. Sebab, pada masa ini, suhu kandang harus dijaga agar stabil supaya Day Old Chick (DOC) dapat tumbuh dengan baik dan menekan angka kematian pada DOC.

Pada dasarnya, desain kandang elevated floor berbentuk seperti gambar di bawah ini.

desain kandang ayam petelur
Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Sementara itu, lantai desain kandang elevated floor terbuat dari material bilah bambu yang disusun secara berderet. Standar lebar bilah bambu tersebut berkisar 1,72 – 2 cm. Keunggulan material bambu adalah semakin digunakan maka materi tersebut semakin kuat.

Berbeda dengan desain lantainya, dinding kandang elevated floor terbuat dari material anyaman bambu dan kawat ram dengan sisi setengah terbuka. Hal tersebut dimaksudkan agar sirkulasi udara dan pencahayaan bisa lebih optimal. Konstruksi desain dinding kandang elevated floor seperti pada gambar berikut:

Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Keuntungan Desain Kandang Elevated Floor

Desain kandang elevated floor memiliki beberapa keuntungan jika dibandingkan dengan desain kandang sistem sangkar. Keuntungan tersebut di antaranya:

  1. penampungan manure dengan ayam yang terpisah sehingga dapat panas yang diakibatkan oleh manure dapat ditekan dan penularan penyakit dapat diminimalisir.

*) Manure merupakan kotoran ayam yang sudah bisa digunakan sebagai pupuk tanaman.

  1. kelembapan kandang dapat ditekan sehingga mengurangi timbulnya penyakit
  2. angka kematian ayam dengan lebih kecil apabila dibandingkan dengan kandang ayam sistem

Sayangnya, desain kandang lantai elevated floor memerlukan biaya yang tidak murah.

  1. Desain Kandang Ayam Petelur Sistem Sangkar

Desain kandang sistem sangkar cocok digunakan bagi ayam petelur ketika berada pada fase grower dan layer. Desain kandang sistem sangkar ini pernah dibahas secara detail dalam artikel berjudul Kandang Baterai Ayam Petelur dari Bambu? Simak Cara Membuatnya!

Ilustrasi desain kandang sistem sangkar seperti pada gambar di bawah ini:

Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Berbentuk menyerupai sangkar, penataan kotak tersebut sebaiknya disusun dalam beberapa tingkat saja. Tiap kotak bisa diisi oleh dua sampai empat ekor ayam. Namun apabila desain kandang sistem sangkar dibuat dengan jenis individu, maka tiap kota sangkar hanya berisi satu ekor ayam.

Penyusunan kotak sangkar dapat dilakukan seperti pada gambar berikut:

Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Pada dasarnya, desain kandang sistem sangkar bagi ayam fase grower serupa dengan fase layer. Hanya saja, terdapat satu hal yang membedakan desain keduanya yaitu kemiringan di lantai fase layer. Kemiringan lantai di fase layer berkisar antara 8 – 10 derajat. Kemiringan lantai ini dimaksudkan untuk memudahkan peternak ketika memanen telur.

Ilustrasi sangkar ayam petelur fase layer seperti pada gambar di bawah ini:

Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Sementara penyusunan kotak sangkar pada fase layer dapat dilakukan seperti ilustrasi berikut:

Sumber: Manajemen Peternakan Ayam Petelur

Keunggulan Desain Kandang Sistem Sangkar

Keunggulan desain kandang sistem sangkar di antaranya:

  1. Penanganan dan pemantauan ayam lebih mudah dan efisien
  2. Kebersihan telur saat dipanen
  3. Ayam terhindar dari kanibalisme
  4. Kesehatan ayam lebih baik dan ventilasi cukup
  5. Memudahkan proses culling, yaitu pemisahan atau pengafkiran ayam berdasarkan performa fisiknya.
  6. Pemantauan pakan ayam yang bisa dilakukan di waktu yang bersamaan.

Selain menyesuaikan usia ayam, desain kandang ayam petelur juga harus memperhatikan kenyamanan agar ayam dapat berproduksi secara optimal. Beberapa hal yang menjadi parameter desain kandang ayam petelur yang baik adalah pemilihan lokasi, suhu, isolasi, uap air, ventilasi, pencahayaan, dan manajemen limbah.[ahd]

5 Tahapan Memulai Bisnis Ayam Petelur Rumahan Dijamin Untung

5 Tahapan Memulai Bisnis Ayam Petelur Rumahan Dijamin Untung

Mardhatillah Farm – Bisnis Ayam Petelur – Potensi bisnis ayam petelur yang menjanjikan membuat bisnis ini digemari beberapa kalangan. Bahkan sejumlah peternak ayam pedaging berbondong-bondong beralih ke bisnis ayam petelur.

Tak hanya peternak senior yang sudah berkecimpung di dunia bisnis unggas, bisnis ayam petelur juga mampu memikat para pemula. Pasalnya, bisnis ayam petelur bisa dimulai dari skala rumahan, yakni dengan beternak di rumah.

Seakan serba dimudahkan, bisnis ayam petelur rumahan tidak membutuhkan lahan yang luas. Peternak bisa memanfaatkan sisa lahan di dekat rumah untuk memulai bisnis ayam petelur. Pun, jika gagal, perternak tidak menanggung kerugian yang besar. Oleh sebab itu, memulai bisnis ayam petelur bisa menjadi media pembelajaran yang efektif sebelum mengembangkan bisnis ayam petelur skala industry.

Meskipun tidak berpotensi mengalami kerugian yang cukup besar, peternak pemula sebaiknya mengantisipasi hal tersebut. Jadikan pembelajaran pertama menjadi pengalaman yang menyenangkan dengan bekal ilmu yang memadai. Dengan begitu, peternak pemula bisa merasakan keuntungan dari bisnis ayam petelur rumahan. Bagaimana agar bisnis ayam petelur rumahan dijamin untung? Perhatikan beberapa hal berikut sebelum Anda memutuskan untuk memulai bisnis ayam petelur!

  1. Lokasi Kandang Bisnis Ayam Petelur

Lokasi kandang ayam petelur merupakan hal krusial yang harus Anda tentukan sebelum memulai bisnis ayam petelur. Kabar baiknya, jika ingin memulai bisnis ayam petelur rumahan, Anda bisa menentukan lokasi bisnis tersebut dekat dengan rumah Anda. Bahkan Anda juga bisa memanfaatkan lahan sisa halaman rumah. Biasanya, lokasi yang paling cocok untuk memulai bisnis ayam petelur rumahan adalah di halaman belakang rumah.

Bagi Anda yang tinggal di pedesaan, sisa lahan di belakang rumah bisa digunakan untuk memulai bisnis ayam petelur rumahan. Namun, bagi Anda yang tinggal di kota, bisnis ayam petelur rumahan tetap bisa dilakukan karena tidak membutuhkan lahan yang luas.

Perlu dipastikan bahwa lokasi bisnis ayam petelur berdekatan dengan sumber air atau memiliki ketersediaan air yang cukup. Pasalnya, air sangat dibutuhkan dalam menjalankan bisnis ayam petelur. Air akan diperlukan untuk memberihkan kandang ayam petelur, membersihkan lingkungan sekitar kandang, dan untuk asupan minuman ayam petelur.

Baca juga: Cermat Memilih Lokasi Ideal Kandang Ayam Petelur

  1. Konstruksi Kandang Bisnis Ayam Petelur

Setelah memilih lokasi kandang ayam petelur, Anda perlu memperhatikan konstruksi kandang. Penentuan konstruksi kandang ayam petelur yang tepat dapat menunjang tumbuh kembang bibit ayam petelur.

Konstruksi kandang sebaiknya dibangun meningkat menyerupai panggung sehingga alas kandang tidak bersentuhan langsung dengan tanah. Konstruksi semacam ini memudahkan Anda dalam membersihkan kotoran sehingga kandang ayam petelur tetap bersih dan steril.

bisnis ayam petelur
Sumber Foto: Dokumen Pribadi Mardhatillah Farm

Selain itu, di musim hujan konstruksi kandang panggung dapat meminimalisir kelembapan kandang akibat air hujan. Sebaliknya, di musim kemarau konstruksi kandang panggung bisa mempercepat kotoran ayam mengering.

Baca juga: Yuk, Intip Desain Kandang Ayam Petelur!

Konstruksi panggung kandang ayam petelur sebaiknya dibangun bertingkat dengan maksimal 3 tingkat saja. Selain menghemat lahan, konstruksi panggung kandang ayam yang bertingkat memudahkan Anda dalam mengkategorikan ayam petelur berdasarkan bobot.

Konstruksi kandang ayam petelur rumahan disarankan dibangun menyerupai close house karena berdekatan dengan rumah Anda. Tujuannya agar ayam petelur tidak mudah terinfeksi bakteri, virus, dan penyakit lainnya yang terbawa oleh aktivitas manusia.

  1. Bibit Ayam Petelur yang Unggul

Sebagai peternak pemula, pemilihan bibit ayam petelur sangat krusial. Sebab bibit ayam petelur yang unggul akan menguntungkan bisnis ayam petelur Anda.

Bibit ayam petelur yang unggul ditambah managemen perawatan yang tepat dapat memudahkan ayam petelur Anda mencapai puncak produksi. Pemilihan bibit ayam petelur bisa dimulai dengan membeli ayam pullet usia 13 minggu, ayam pullet usia 16 minggu, atau ayam pullet usia 18 minggu. Namun, Anda bisa juga memberli bibit ayam petelur siap produksi yang berusia mulai dari 18 atau 20 minggu.

bisnis ayam petelur
Sumber Foto: Dokumen Pribadi Mardhatillah Farm

Untuk mengetahui bibit pullet ayam petelur, Anda bisa mengenali dari ciri-ciri fisiknya. Misalnya, bobot seragam sesuai standar ayam sehat, usia ayam pullet sesuai tanggal tetas, pertumbuhan kerangka tubuh yang sempurna, dan dilengkapi dengan recording vaksinasi.

Beli Bibit Ayam Petelur Unggul: mardhatillahfarm.com/belipullet

Memilih bibit ayam petelur yang unggul berkaitan dengan pemilihan supplier bibit ayam petelur yang amanah. Kelengkapan dokumen dan garansi pembelian ayam pullet sangat diperlukan sebelum menyelesaikan transaksi pembelian ayam pullet. Tak hanya kelengkapan dokumen dan garansi, Mardhatillah Farm juga memberikan jasa konsultasi gratis untuk bisnis ayam petelur Anda. Konsultasi bisnis ayam petelur sangat diperlukan bagi peternak pemula untuk memperdalam ilmu di bidang budidaya ayam petelur.

Sejumlah mitra Mardhatillah Farm sudah membuktikan keuntungan fasilitas pembelian ayam pullet. Mereka tak hanya merasa puas dengan jaminan kualitas ayam pullet, tetapi juga dengan pelayanan sebelum dan sesudah membeli ayam pullet Mardhatillah Farm. Video selengkapnya bisa dilihat di sini.

Baca juga: Yuk, Kenali Ciri-Ciri Pullet Berkualitas!

  1. Pakan yang Berkualitas

Tahap berikutnya juga tak kalah penting, yaitu pemiliha pakan yang berkualitas. Pemilihan pakan berkaitan dengan manajemen operasional. Manajemen operasional yang tepat dapat mendukung ayam petelur mencapai puncak produksi, yakni menghasilkan telur satu butir setiap hari.

Ayam petelur merupakan jenis ayam yang dibudidaya untuk diambil telur. Telur inilah yang menjadi sumber profit dari bisnis ayam petelur Anda. untuk menghasilkan telur yang berkualitas, peternak harus memenuhi kebutuhan asupan nutrisi ayam petelur melalui pemberian pakan yang cocok.

Baca juga: Cara menghitung Kebutuhan Ayam Setiap Hari

Pakan ayam petelur bisa berasal dari campuran beberapa bahan, seperti jagung, bekatul, dan konsentrat. Alternatif lainnya, peternak bisa juga membeli pakan pabrikan secara langsung.

Pemberian pakan ayam petelur disarankan dilakukan 3 kali dalam sehari. Selain memperhatikan jadwal pemberian pakan, pemberian minum untuk ayam petelur juga perlu diperhatikan.

  1. Program Vaksin dan Vitamin

Untuk mencegah berbagai penyakit, ayam petelur membutuhkan program vaksinasi di usia tertentu. Sama dengan ayam broiler, ayam petelur yang tidak diberi program vaksinasi memiliki sistem imun yang rendah. Akibatnya, ayam petelur mudah terserang penyakit sehingga bisnis ayam petelur Anda merugi.

bisnis ayam petelur
Sumber Foto: Dokumen Pribadi Mardhatillah Farm

Selain program vaksin, ayam petelur juga membutuhkan vitamin. Pemberian vitamin bisa dilakukan dengan mencampurkannya ke dalam pakan atau minum ayam petelur.

Kelima tahap tersebut dapat mendatangkan keuntungan bagi bisnis ayam petelur rumahan Anda. Jika kelima tahapan tersebut sudah Anda lewati dengan baik, In sya Allah bisnis ayam petelur Anda bisa mendatangkan keuntungan. Meskipun baru skala kecil dan merupakan bisnis rumahan, namun bisa menjadi ladang edukasi dan rejeki bagi keluarga Anda. [ahd]

Pelihara DOC atau Ayam Pullet? Lebih Untung Mana?

Pelihara DOC atau Ayam Pullet? Lebih Untung Mana?

Mardhatillah FarmDOC vs Ayam Pullet – Budidaya ayam petelur bisa dimulai dari dua cara, yakni ternak Day Old Chicks (DOC) atau ayam dara (pullet). Masing-masing memiliki perbedaan yang perlu dipahami oleh calon peternak. Sebab, baik DOC ataupun ayam pullet memiliki perlakuan yang berbeda.

Day Old Chicks merupakan anak ayam yang baru saja menetas. Sementara ayam pullet adalah ayam ras petelur yang berusia 13 atau 16 minggu. Apabila masa pemeliharaan DOC disebut fase starter maka pemeliharaan ayam pullet sering dikenal dengan grower.

Sebelum memutuskan untuk memulai budidaya ayam petelur dari DOC atau Pullet, peternak sebaiknya memahami perbedaan perlakuan keduanya.

Sekilas Tentang Day Old Chicks (DOC)

Ternak ayam petelur sejak DOC bisa dimulai dari dua cara, yaitu menetaskan telur dengan bantuan mesin atau membeli dari breeder DOC. Pada umunya, peternak ayam petelur lebih memilih cara kedua dibandingkan cara pertama. Sebab, pembelian melalui breeder dinilai lebih ekonomis.

Baca juga: Harga Ayam Pullet Umur 13 Minggu

Pada saat memilih DOC, peternak juga perlu mengetahui kualitas DOC. Tujuannya agar peternak bisa memperoleh pullet yang berkualitas. Sebab, salah satu faktor yang menentukan kualitas pullet adalah kualitas bibit DOC itu sendiri. DOC yang berkualitas baik memiliki beberapa ciri-ciri, di antaranya:

  1. DOC bergerak secara aktif
  2. Bebas dari penyakit
  3. Kaki DOC besar dan basar seperti berminyak
  4. Warna bulu cokelat cerah, halus, dan penuh
  5. Tidak perdapat pasta putih pada pantat DOC
  6. Memiliki bobot minimal 36 gram
  7. Sudah divaksin mareks

Tak hanya mengetahui kualitas DOC, calon peternak juga harus teliti saat memilih breeder. Pastikan DOC yang dijual benar-benar berkualitas. Anda bisa berbagi ilmu dengan peternak-peternak berpengalaman dan menggali informasi edukasi mengenai peternakan. Edukasi seputar peternakan dapat diperoleh dengan cara rutin membaca sejumlah artikel mengenai dunia peternak, seperti artikel Mardhatillah Farm.

Dengan membaca dan berdialog bersama peternak, calon peternak bisa memperoleh rekomendasi breeder terpercaya. Rekomendasi antar peternak merupakan hal yang perlu dipertimbangkan untuk memilih breeder yang tepat.

Pemeliharaan DOC

Setelah memperoleh DOC yang berkualitas, pemeliharaan DOC juga tak kalah penting agar menghasilkan pullet yang berkualitas. Selama pemeliharaan, perkembangan DOC harus terus dipantau. Sebab, periode awal perkembangan DOC merupakan masa-masa kritis. Tak jarang, DOC rentan terkena penyakit seperti kaki kering. Di tahap awal inilah, pemeliharaan DOC dikenal dengan tahap pemanasan (brooding period) hingga berusia 6 minggu.

Sistem kandang pada brooding period berbeda dengan sistem kandang ayam pullet dan ayam layer. Pada umumnya, kandang DOC pada brooding period perlu dilengkapi dengan lingkaran pelindung (chick guard) dan alat pemanas kandang. Chick guard bisa berasal dari seng atau triplek dengan luas sesuai dengan kapasitas DOC.

Baca juga: 5 Tahapan Memulai Bisnis Ayam Petelur Rumahan Dijamin Untung

Sementara untuk alat pemanas kandang, peternak bisa menggunakan gasolek. Tujuannya untuk membuat lingkungan sekitar kandang lebih hangat. Rasa hangat tersebut memberikan kenyamanan bagi DOC selayaknya berada di proses pengeraman dengan induk. Namun, peternak juga perlu mengontrol suhu kandang DOC.

Untuk mengontrol suhu di sekitar kandang DOC, peternak bisa menggunakan thermometer. Hanya saja, suhu aktual belum tentu sama dengan suhu yang dirasakan oleh ayam. Oleh karena itu, peternak perlu memperhatikan aktivitas DOC di kandang.

Suhu yang terlalu panas dari gasolek dapat menimbulkan beberapa penyakit pada DOC, salah satunya penyakit kaki kering. Tak hanya itu, suhu kandang yang tidak ideal di brooding period dapat memperlambat pertumbuhan DOC dan menghambat perkembangan bobot ayam. Sehingga ayam yang dihasilkan tidak seragam.

Selain mengontrol suhu kandang DOC melalui alat penamas kandang, cara lain untuk menjaga kestabilan suhu kandang adalah dengan menutup dinding kandang DOC yang terbuka dengan tirai. Tidak perlu ditutup secara rapat, cukup tiga perempat bagiannya saja. Tujuannya agar sirkulasi udara dan ketersediaan oksigen di dalam kandang tetap ada.

Pengontrol suku di lingkungan kandang DOC, pencahayaan yang cukup, pemberian makan dan minum secara rutin serta sejumlah penanganan DOC yang harus dipersiapkan saat kedatangan DOC pernah dibahas lebih rinci oleh tim Mardhatillah Farm.

Sekilas tentang Ayam Pullet

ayam pullet mardhatillah farm

Berbeda dengan DOC, Pullet merupakan ayam dara yang telah melewari brooding period dan growing period. Pullet yang berkualitas memiliki produktivitas telur yang tinggi. Untuk mengetahui ciri-ciri pullet yang berkualitas, tim Mardhatillah Farm pernah mengulasnya di salah satu artikel Kami.

Sama halnya denga DOC, selain memperhatikan kualitas Pullet, peternak juga perlu mengetahui supplier ayam pullet yang amanah dan terpercaya sehingga terhindar dari penipuan umur. Penipuan umur sangat merugikan bagi pembeli ayam pullet. Sebab penipuan umur ini mengakibatkan kegagalan produksi.

Baca juga: Yuk, Kenali Ciri – Ciri Pullet Berkualitas!

Selain penipuan umur, record vaksinasi juga menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh calon peternak. Ketika Anda membeli ayam pullet sebaiknya tanyakan record vaksin pullet tersebut. Sebab, record vaksin ayam pullet menandakan kesehatan pullet yang Anda beli.

Menemukan supplier ayam pullet yang amanah dan terpercaya memang bukan sesuatu yang mudah bagi Anda yang baru bermain di dunia peternak. Namun, Mardhatillah Farm yang berkomitmen untuk membantu peternak kecil dengan menyediakan pullet yang berkualitas bersedia untuk membantu Anda. Tak hanya memperoleh ayam pullet yang berkualitas, usia ayam pullet yang real, dan record vaksin yang jelas, peternak juga dibekali dengan edukasi seputar ayam petelur melalui media social dan website resmi mardhatillahfarm.com. Bahkan sebagai bentuk komitmen Mardhatillah Farm dalam membantu peternak kecil, Kami juga menyediakan jasa konsultasi gratis sampai ayam pullet yang Anda beli menghasilkan telur.

Beli Ayam Pullet: mardhatillahfarm.com/beliayampullet

Pemeliharaan Ayam Pullet

Sistem kandang ayam pullet merupakan hal utama yang diperlukan ketika Anda memutuskan untuk mengawali ternak ayam petelur dari Pullet. Sistem kandang ayam pullet berbeda dengan sistem kandang DOC. Desain kandang ayam pullet bisa dibuat sesuai sistem kandang baterai. Untuk membuat sistem kandang baterai, Anda bisa membuatnya secara mudah yakni menggunakan material bambu.

ayam pullet mardhatillah farm

Selain mempersiapkan kandang ayam pullet, peternak juga perlu mengatur pakan dan minum serta mengontrol teknik pemeliharaan hingga melakukan vaksinasi sebagai upaya mencegah penyakit. Pastikan ayam pullet yang Anda pelihara memperoleh nutrisi pakan yang cukup. Besaran kebutuhan pakan dan cara menghitung pakan ayam pullet setiap hari juga pernah dibahas oleh tim Mardhatillah Farm.

Pemberian pakan ayam pullet harus dibarengi dengan kontrol berat badan yang benar. Ayam pullet yang terlalu gemuk atau terlalu kurus bisa mempengaruhi masa reproduksi. Akibatnya, produksi telur yang dihasilkan tidak maksimal. Untuk mengontrol berat badan ayam pullet, peternak bisa melakukan grading. Tujuannya untuk menyeleksi ayam berdasarkan bobot dan usia. Dengan begitu, bobot ayam pullet dapat terkontrol dan produksi pakan bagi ayam petelur dapat optimal sehingga memangkas biaya operasional berupa pakan yang tidak perlu.

Lebih Untung Mana? Pelihara DOC atau Ayam Pullet?

Apabila Anda ingin memperoleh untung yang cepat, ayam pullet bisa menjadi pilihan tepat bagi ternak bibit ayam petelur Anda. Ayam Pullet biasanya membutuhkan waktu yang sebentar hingga bibit tersebut siap produksi. Dengan demikian, Anda tidak repot membeli DOC, mempersiapkan kandang DOC, dan memelihara DOC. Tentu saja, hal tersebut dapat mempersingkat waktu, proses, dan tenaga yang dikeluarkan. Bahkan memangkas biaya operasional seperti pakan dan program vaksin.

Beli Ayam Pullet: mardhatillahfarm.com/beliayampullet

Sementara itu, memelihara ayam petelur sejak DOC memiliki resiko yang cukup besar. Angka mortalitas DOC akibat terserang berbagai penyakit juga perlu diperhatikan. Apabila angka kematian DOC terlalu tinggi, maka peternak bisa mengalami kerugian sebelum memasuki masa panen telur kelak. [ahd]

Mudah Banget! Begini Cara Membuat Kandang Baterai dari Bambu

Mudah Banget! Begini Cara Membuat Kandang Baterai dari Bambu

Mardhatillah Farm – Cara Membuat Kandang Baterai – Manajemen kandang bagi ayam petelur merupakan hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan. Salah satu penelitian menyebutkan bahwa manajemen kandang dapat meningkatkan kualitas ayam petelur, terutama pada fase grower.

Fase grower merupakan fase ketika ayam petelur berusia 5 – 12 minggu. Pada fase ini, sistem produksi dan hormon reproduksi ayam petelur mulai tumbuh. Oleh karena itu, peternak perlu melakukan kontrol pertumbuhan secara berkala agar ayam petelur dapat tumbuh dengan seragam. Sementara perubahan fisik pada ayam petelur di fase grower tidak mengalami perubahan yang signifikan. Pada fase ini, secara fisik ayam petelur hanya mengalami penambahan berat, pertumbuhan bulu, dan kelamin sekunder yang mulai terlihat.

Untuk mengontrol pertumbuhan ayam petelur pada fase grower, peternak bisa menggunakan sistem manajemen kandang baterai. Kandang baterai ayam petelur merupakan kandang ayam yang menyerupai sangkar. Biasanya kandang baterai ayam petelur berbentuk kotak dan memanjang. Bedasarakan ukurannya, jenis kandang baterai ayam petelur ini ada dua, yaitu sistem individu dan sistem koloni. Bedanya, jenis kandang sistem individu hanya menampung satu ekor ayam saja per kotak kandangnya. Sementara jenis kandang sistem koloni bisa menampung beberapa ekor di setiap kotak kandangnya.

Bagaimana Cara Membuat Kandang Baterai?

  1. Bahan Material Membuat Kandang Baterai

Pembuatan kandang baterai ayam petelur bisa menggunakan bahan bambu. Material bambu memliki keunggulan yaitu mudah diperoleh dan harganya terjangkau. Dengan begitu, peternak dapat meminimalisir pengeluaran agar tidak membengkak.

Baca juga: Yuk, Intip Desain Kandang Ayam Petelur!

Selain menggunakan material bambu, peternak juga bisa membuat kandang baterai ayam petelur dari kawat. Hanya saja, secara ekonomi penggunaan material kawat untuk pembuatan kandang baterai memakan biaya yang lebih besar jika dibandingkan dengan material bambu.

cara membuat kandang baterai

  1. Desain Kandang Baterai

Secara umum, ukuran panjang dan lebar tiap satu kotak kandang baterai berkisar antara 30 – 35 cm. Sementara ukuran tinggi tiap kotaknya adalah 2 kali lebih panjang dari lebar kadang, yaitu 60 cm. Desain kandang baterai ayam petelur bisa disusun secara bertingkat.

Kandang baterai ayam petelur dapat disusun satu tingkat secara berhadapan maupun bertolak belakang. Bisa juga disusun dua atau tiga tingkat. Sebaiknya, kandang baterai ayam petelur disusun 2 – 3 tingkat agar kotoran tidak menumpuk di kandang baterai sehingga mengurangi kadar ammonia dan tidak menimbulkan bau yang kurang sedap.

Peternak juga perlu memperhatikan pembangunan atap utama kandang baterai. Atap kandang ini bertujuan untuk melindungi ayam petelur dari panas matahari dan hujan.

Baca juga: 5 Tahapan Memulai Bisnis Ayam Petelur Rumahan Dijamin Untung

Selain atap, lantai kandang baterai ayam petelur juga perlu diperhatikan. Sebaiknya lantai kandang baterai dibiarkan berupa tanah saja karena tanah memiliki daya serap yang baik. Sehingga kotoran ayam dapat diserap secara sempurna oleh tanah.

  1. Tempat Pakan dan Minum Kandang Baterai

Peternak juga perlu memperhatikan keberadaan tempat pakan dan minum pada kandangan baterai ayam petelur. Misalnya, apabila sistem kandang baterai disusun secara bertingkat maka tempat pakan berada di bagian bawah sementara tempat minum berada di bagian atas.

Material tempat pakan dan tempat minum kandang baterai bisa menggunakan kayu atau pipa. Penggunaan material pipa lebih dianjurkan daripada kayu karena pipa memiliki bentuk yang melengkung dan mudah diperoleh.

  1. Faktor Lingkungan di Sekitar Kandang Baterai

Selain desain, peternak juga perlu mempertimbangkan faktor lingkungan di sekitar kandang baterai ayam petelur, seperti tinggi kandang, suhu dan kelembapan, pencahayaan, dan lain-lain. Secara umum, tinggi kandang baterai ayam petelur adalah 1,25 – 1,5 meter dari tanah. Hal tersebut untuk mengurangi kontaminasi amonia yang berasal dari kotoran ayam. Selain tinggi kandang, peternak juga perlu memperhatikan jarak kandang baterai. Idealnya jarak kandang baterai adalah 1 kali lebar kandang.

Sementara itu, untuk memperoleh pencahayaan yang optimal, peternak sebaikanya membangun posisi kandang baterai mengarah ke barat – timur.

Secara garis besar kandang baterai ayam petelur memiliki beberapa keunggulan, seperti sirkulasi udara yang lancar, meminimalisir kanibalisme, mengontrol penyakit pada ayam sehingga tidak menular, dan mengontrol pertumbuhan ayam sehingga mencapai keseragaman.

Mardhatillah Farm merangkum keunggulan kandang baterai ayam petelur secara detail disini.

cara membuat kandang baterai

Dengan memperhatikan sistem manajemen kandang baterai ayam petelur, peternak akan memperoleh kemudahan ketika mengontrol pertumbuhan ayam petelur pada fase grower agar tercapai bobot ayam yang seragam.

Selain itu, manajemen kandang baterai juga memudahkan peternak untuk mengonversi pakan tiap minggu sesuai dengan umur ayam. Dengan begitu, berat badan ayam dapat dipantau dengan mudah. [ahd]

Open chat
1
MardhatillahFarm Ayam Pullet Petelur..... Mau Tanya Tanya Tentang Kami desain kandang ayam petelur - MardhatillahFarm
Hubungi Kami Segera desain kandang ayam petelur - MardhatillahFarm *https://www.mardhatillahfarm.com*